Pesawat Masa Depan: Ilmuwan Desain Kendaraan untuk Petualangan Abadi di Angkasa

Sahrul

Sekelompok ilmuwan, insinyur, dan perencana kota dari berbagai negara, yang tergabung dalam Project Hyperion, telah memulai sebuah kompetisi desain pesawat ruang angkasa multigenerasi. Pesawat tersebut dirancang untuk mendukung dan mengangkut manusia dalam perjalanan panjang melintasi bintang-bintang.

Menurut laporan dari Futurism, kompetisi ini mengajak publik untuk menciptakan konsep pesawat antariksa dengan memanfaatkan teknologi terkini dan inovasi masa depan. Tim yang berhasil meraih kemenangan akan mendapatkan hadiah sebesar USD 10.000.

Meskipun ide pesawat ruang angkasa yang dapat menjelajahi tempat-tempat jauh di alam semesta sangat menggoda, kompetisi ini masih berada pada tahap eksperimen mengingat keterbatasan teknologi yang ada. Saat ini, dengan mengandalkan metode propulsi yang tersedia, perjalanan ke sistem bintang terdekat, Proxima Centauri, bisa memakan waktu lebih dari seribu tahun.

Meski dengan mengadopsi konsep propulsi futuristik, waktu perjalanan ke Proxima Centauri masih cukup lama, yaitu antara 36 hingga 85 tahun, jauh lebih singkat dibandingkan dengan lebih dari seribu tahun menggunakan teknologi propulsi saat ini.

Dalam kompetisi ini, coba dirancang pesawat yang memungkinkan manusia berkembang biak saat dalam perjalanan ke lokasi yang jauh, berjarak beberapa tahun cahaya. “Untuk sebuah pengembaraan selama beberapa abad, seperti apakah tipe ideal arsitektur habitat dan masyarakat untuk memastikan perjalanan yang sukses?” sebut penyelenggara.

Kapal tersebut harus dirancang untuk memastikan bahwa awaknya dapat hidup dengan nyaman, melanjutkan generasi melalui reproduksi, dan menghabiskan sisa hidup mereka di kapal. Anak cucu mereka akan melanjutkan perjalanan hingga mencapai tujuan akhir.

Artinya, kapal tersebut perlu dilengkapi dengan sistem pendukung kehidupan yang dapat memastikan kelangsungan hidup manusia selama berabad-abad, seperti fasilitas pertanian atau metode alternatif lainnya untuk mendukung kebutuhan dasar manusia.

Misi pesawat ruang angkasa ini direncanakan untuk berlangsung selama 250 tahun, dengan menyediakan gravitasi buatan yang setara dengan Bumi melalui rotasi, serta perlindungan radiasi untuk menjaga keselamatan sekitar 500 hingga 1.500 penghuni kapal. Setiap tim yang ikut serta dalam kompetisi ini harus terdiri dari minimal satu desainer, insinyur, dan ilmuwan sosial untuk merancang sistem yang dapat mendukung kehidupan jangka panjang tersebut.

Also Read

Tags