Editor: Karyudi Sutajah Putra
Jakarta, KABNews.id – Ketua Dewan Syura DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sekaligus Mustasyar Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Dimyati Rois meninggal dunia pada Jumat (10/6/2022) dini hari.
Kabar duka itu disampaikan DPP PKB melalui unggahan di akun Instagram resmi mereka, @dpp_pkb. “Innalillahi wa innailaihi rojiun. Keluarga Besar Partai Kebangkitan Bangsa mengucapkan turut berduka cita atas wafatnya KH. Dimyati Rois (Ketua dewan Syura DPP PKB dan Mustasyar PBNU) pada hari Jumat 10 Juni 2022,” demikian bunyi keterangan unggahan tersebut seperti dilansir Kompas.com, Jumat (10/6/2022).

Sementara itu, NU melalui situs resmi nu.or.id juga mengumumkan Dimyati wafat di Rumah Sakit Tlogorejo, Semarang, Jawa Tengah, pukul 01.13 WIB. Dikutip dari situs resmi NU, Dimyati merupakan pengasuh Pondok Pesantren Al Fadlu wal Fadhilah Jagalan, Kaliwungu, Kendal, Jawa Tengah.
Dimyati lahir di Bulakamba, Brebes, Jawa Tengah, 5 Juni 1945. Semasa hidupnya, ia menempuh pendidikan di Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri, Jawa Timur. Pada Muktamar ke-34 NU di Lampung tahun 2021 lalu, ulama yang akrab disapa Abah Dim ini terpilih sebagai salah satu anggota Ahlul Halli wal Aqdi (AHWA). Abah Dim bersama delapan kiai yang tergabung dalam AHWA lantas memutuskan KH Miftachul Akhyar sebagai Rais Aam PBNU periode 2021-2026.
Comment here