Kabnews.id – Ekonomi memberitakan insiden menegangkan yang sempat mengganggu operasional Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) atau Whoosh. Seorang Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) nekat memasuki jalur kereta di lintas Karawang-Padalarang, tepatnya di KM 53, menyebabkan perjalanan kereta sempat terhenti. Kejadian ini tentu saja membuat pihak KCIC langsung bergerak cepat.
General Manager Corporate Secretary KCIC, Eva Chairunisa, menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dialami penumpang akibat keterlambatan tersebut. Ia menjelaskan bahwa tim keamanan KCIC langsung mengamankan ODGJ tersebut dan melakukan pemeriksaan lebih lanjut. Berkat respon cepat tim, perjalanan Whoosh kini telah kembali normal. Penumpang yang terdampak juga telah mendapatkan kompensasi berupa makanan dan minuman ringan.
"Tim keamanan kami bergerak cepat mengamankan individu yang memasuki jalur kereta," ujar Eva. "Untuk memastikan keselamatan, beberapa kereta Whoosh sempat mengalami keterlambatan selama proses evakuasi dan sterilisasi jalur. ODGJ sudah diamankan dan jalur telah diperiksa menyeluruh untuk memastikan keamanan operasional Whoosh," tambahnya.
KCIC sendiri telah menerapkan berbagai langkah pengamanan, termasuk patroli rutin setiap 500 meter, pemantauan real-time melalui 1.390 unit CCTV di titik-titik strategis, dan pemagaran sepanjang jalur. Namun, investigasi awal menunjukkan ODGJ diduga masuk melalui saluran air yang terhubung dengan sungai. Menyikapi hal ini, KCIC berjanji akan meningkatkan pengamanan di area tersebut untuk mencegah kejadian serupa terulang. Langkah evaluasi dan peningkatan keamanan menjadi fokus utama KCIC pasca insiden ini.
