Minuman Populer Ditarik dari Eropa, Bahaya Ginjal Mengintai?

Admin

Minuman Populer Ditarik dari Eropa, Bahaya Ginjal Mengintai?

Kabnews.id – Ekonomi memberitakan kabar mengejutkan dari Eropa. Coca-Cola Europacific Partners, perusahaan minuman raksasa, melakukan penarikan sejumlah produknya dari pasaran. Penyebabnya? Tingginya kadar klorat dalam beberapa minuman mereka. Klorat, senyawa kimia hasil sampingan dari disinfektan klorin, memang umum ditemukan dalam air minum dan bahan makanan segar. Namun, konsentrasi yang tinggi dapat menimbulkan masalah kesehatan serius.

Pada 2015, Otoritas Keamanan Pangan Eropa sudah memperingatkan potensi risiko kesehatan dari paparan klorat dalam jangka panjang, khususnya pada anak-anak. Konsentrasi tinggi klorat dapat menghambat penyerapan yodium dan, jika dikonsumsi dalam jumlah besar dalam waktu singkat, berpotensi menurunkan kemampuan darah menyerap oksigen. Akibat terparah? Gagal ginjal.

Minuman Populer Ditarik dari Eropa, Bahaya Ginjal Mengintai?
Gambar Istimewa : imgapps.okezone.com

Kabar penarikan produk ini bermula dari cabang Coca-Cola Europacific Partners di Belgia. Mereka menarik sejumlah produk dalam kaleng dan botol kaca isi ulang dengan kode produksi 328 GE hingga 338 GE karena kadar klorat yang melebihi batas aman. Untungnya, kemasan botol plastik tidak terdampak.

Beberapa merek minuman populer terkena imbas penarikan ini, termasuk Coca-Cola, Sprite, Fanta, Fuze Tea, Minute Maid, Nalu, Royal Bliss, dan Tropico. Perusahaan telah mengeluarkan pernyataan resmi terkait penarikan produk tersebut. Kejadian ini menimbulkan kekhawatiran akan keamanan pangan dan menjadi sorotan publik di Eropa. Konsumen dihimbau untuk memeriksa kode produksi pada produk yang mereka miliki.

Also Read

Tags