Saham Naik-Turun Drastis! Siapa yang Untung dan Buntung?

Admin

Saham Naik-Turun Drastis! Siapa yang Untung dan Buntung?

Kabnews.id – Ekonomi mencatat pekan ketiga Januari 2025 di Bursa Efek Indonesia (BEI) berjalan cukup dinamis. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menunjukan pergerakan positif, naik 0,93% dari 7.088,866 menjadi 7.154,658. Namun, dibalik kenaikan IHSG, terdapat pergerakan saham individual yang cukup ekstrim, beberapa melesat tinggi sementara yang lain anjlok tajam.

Data perdagangan 13-17 Januari menunjukkan rata-rata nilai transaksi harian (RNTH) meningkat signifikan sebesar 33,50%, mencapai Rp11,64 triliun dari Rp8,72 triliun pekan sebelumnya. Frekuensi transaksi harian juga melonjak tajam, naik 34,77% menjadi 1,39 juta kali transaksi. Hanya volume transaksi harian yang sedikit menurun, sekitar 0,86%, tercatat 17,51 miliar lembar saham dibandingkan 17,66 miliar lembar saham pekan lalu.

Saham Naik-Turun Drastis! Siapa yang Untung dan Buntung?
Gambar Istimewa : imgapps.okezone.com

Pergerakan saham individual menunjukkan kontras yang mencolok. Beberapa saham menjadi top gainers dengan kenaikan fantastis. PT Raharja Energi Cepu Tbk (RATU) memimpin dengan lonjakan 142,15% ke harga Rp5.400. Posisi kedua dan ketiga ditempati oleh PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI) yang naik 142,11% ke Rp920 dan PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk (CMNP) yang menguat 95,39% ke Rp2.970. Saham-saham lain seperti PT Era Media Sejahtera Tbk (DOOH), PT Jakarta Setiabudi Internasional Tbk (JSPT), PT Daaz Bara Lestari Tbk (DAAZ), PT Super Energy Tbk (SURE), PT Sinergi Inti Andalan Prima Tbk (INET), PT Satu Visi Putra Tbk (VISI), dan PT Remala Abadi Tbk (DATA) juga menunjukan kinerja positif dengan kenaikan signifikan.

Di sisi lain, beberapa saham mengalami penurunan drastis dan masuk dalam daftar top losers. PT Raja Roti Cemerlang Tbk (BRRC) mengalami penurunan paling tajam, anjlok 70,00% ke harga Rp75. Disusul oleh PT Geoprima Solusi Tbk (GPSO) yang jatuh 57,65% ke Rp360 dan PT Sarana Mitra Luas Tbk (SMIL) yang terkapar 43,65% ke Rp111. Saham-saham lain seperti PT Mulia Boga Raya Tbk (KEJU), PT Pakuan Tbk (UANG), PT Dwi Guna Laksana Tbk (DWGL), PT Satria Antaran Prima Tbk (SAPX), PT Tanah Laut Tbk (INDX), PT Mandala Multifinance Tbk (MFIN), dan PT Sona Topas Tourism Industry Tbk (SONA) juga mengalami koreksi cukup signifikan.

Pergerakan saham yang fluktuatif ini tentunya menarik perhatian investor dan menjadi sorotan bagi pelaku pasar modal. Analisis lebih lanjut diperlukan untuk memahami faktor-faktor yang menyebabkan pergerakan ekstrim tersebut.

Also Read

Tags